Hobi dan berbisnis merupakan dua hal yang berbeda namun dapat dilakukan secara beriringan, seperti yang dilakukan oleh kami Fathyn Fadhillah Yunda, Khofifah Nur Anggraeni dan Nur Ayu Putri Maharani Mahasiswi Jurusan D4 Akuntansi Perpajakan angkatan 2019 Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro.

Dalam memulai sebuah usaha bisnis ini, awalanya hanyalah sebuah hobi menggemari suatu kesukaaan yang sama dan pada akhirnya kami berniat untuk memulai suatu usaha di bidang ekonomi kreatif berupa Custom Tote bag dan Kaos. “Kami memulai usaha Custom Tote bag dan Kaos sebenarnya baru dimulai pada tahun 2021 dimana kami mulai melaksanakan usaha bisnis ini dengan mengikuti Program Kewirausahaan Prima SV. Namun kami baru mulai benar-benar fokus untuk menjalankan usaha pada saat perkuliahaan di semester 4 dimana kami bertiga sendiri berusaha untuk  menyalurkan kegemaran dan hobi menjadi sebuah peluang untuk memulai sebuah usaha bisnis. “Dengan berjalannya usaha yang kami jalankan selain menyalurkan hobi dan mendapatkan peluang berbisnis, usaha ini juga dapat menambah pendapatan kami sebagai mahasiswa dan dengan adanya bisnis ini, kami juga dapat belajar bagaimana cara membagi waktu antara kuliah dan berbisnis.”

Saat ini bisnis yang sedang dijalankan hanya dikelola oleh kami bertiga. Walaupun, kami berada di kota yang berbeda-beda namun kami dapat membagi tugas dalam mengelola usaha bisnis ini agar dapat berjalan dengan baik. Kami memanfaatkan sebuah media sosial seperti Instagram, Twitter, Tiktok, Whatsapp, dan Shopee sebagai wadah untuk mempromosikan dan memasarkan produk barang yang kami buat selain itu juga kami membranding produk kepada teman-teman terdekat.

Tote bag merupakan sebuah barang serbaguna yang dapat digunakan untuk banyak keperluan seperti membawa barang. Sedangkan Kaos merupakan sebuah pakaian yang dapat digunakan sehari-hari. Oleh karena itu kami mencoba mengambil peluang usaha Custom Tote bag dan Kaos yang berfokus pada produk untuk remaja dengan nama produk Dasom Merch, Kata Dasom berasal dari bahasa korea yang memiliki arti cinta dan Merch itu sendiri merupakan Merchandise. Usaha yang di hasilkan dari Dasom Merch berupa Kaos dan Tote Bag. Bisa di cek melalui akun media sosial kami, @dasom.merch

Peluang pasar dari usaha bisnis kami ialah Remaja karena, karena Tote bag dan Kaos yang kami jual sangat trendy sesuai dengan gaya remaja millennial saat ini. Dalam memasarkan Produk Merchandise memang sudah banyak ditemui di sosial media. Namun,  dalam pelaksanaan penjualan usaha ini kami meningkatkan kualitas produk dengan menjual produk menggunakan desain yang menarik serta customer dapat memilih desain sesuai dengan keinginannya selain itu juga harga yang ditawarkan sangat terjangkau.

Sistem Produksi yang kami lakukan adalah dengan menyesuaikan pesanan dalam setiap pembeliaan dari pelanggan. Sebelumnya kami menjelaskan bahwa dalam sistem penjualan ini akan menerapkan ready stock setiap bulannya.dengan sistem Pre Order dimana kita membuka Pre Order dengan jangka waktu 10 hari untuk mengumpulkan pesanan dari pembeli. Untuk produk yang kami produksi berupa kaos dan tote bag.  Omset Perbulan yang didapatkan dari usaha bisnis penjualan Tote bag dan Kaos ini sebenarnya tidak menentu tergantung dengan permintaan pasar namun selama usaha ini berjalan omset dalam sebulan yang kami dapatkan ialah sekitar Rp 1.200.000
Rencana selanjutnya dalam menjalankan dan mengembangkan usaha ini kami akan terus membranding produk kami melalui media sosial dan e-commerce serta kami akan membuka stand bazzar berjualan offline. Harapan kedepannya ialah usaha yang kami jalankan dapat berkembang pesat sehingga kami dapat membuka sebuah toko offline yang menjual tote bag dan kaos custom.

 

Share this :